Powered by SonyEricsson G900 |
Recent Posts
Minggu, 08 Agustus 2010
Minggu, 01 Agustus 2010
Un-suspend Twitter Account
Sangat kecewa dan terkejut, mungkin pertama kali yang saya rasakan ketika mengetahui akun twitter tercintaku disuspend. Echofon hanya memberi peringatan, twitter OAuth Token Failed. Awalnya saya hanya mengira, kalau masalah bukan pada akunnya, tapi pada server twitter yang sedang overload atau dalam istilah gaul FailWhale. Sempat mencoba beberapa kali, tapi bodohnya saya tidak langsung menyadari bahwa akun saya disuspend. Malam harinya saya coba login via mobile, tapi tetap saja tidak bisa, OAuth Request Failed. Masih belum sadar apa yang terjadi, mungkin terjadi maintenance besar pada twitter. Namun esoknya ketika mencoba iseng-iseng login via web (masa sih maintenis lama nian :| ) langsung *jleb* seketika tersentak dan terkejut. Bingung dan entah bagai mana yang harus lakukan ketika tiba² melihat pemandangan seperti ini
Sempat share juga dengan teman-teman membahas masalah ini. Mungkin baru setelah itu terfikirkan 3 tahap rencana untuk mengembalikan akun saya seperti semula, diantaranya adalah sebagai berikut:
Rencana A
Rencana B
Rencana C
Rencana D
Pertamakali yang dilakukan yakni "Rencana A" mencari dukungan (halah, bilang aja mensen) sebanyak mungkin dari temen-temen, tapi kayaknya itu hanya tindakan sia-sia (sama kaya ngeRT-in yang lagi limit) karena tidak ada tindakan langsung ke permasalahannya.
Ok, lalu langsung saja mengambil langkah B, mereset password. Walaupun rada nyeleneh juga, karena permasalahan ada pada akun (tapi malah reset password *doh*), tapi setidaknya ada interaksi langsung.
Dan ritual forgot password pun selesai.
Tapi sayangnya tak ada perubahan, dan tetap disuspend :swt:
Lalu akhirnya mencoba Rencana C, dengan menulis surat (ticket) ini:
Tapi bodohnya saya hanya menungu akunnya di-unsuspend selama hampir 1 minggu tanpa menghiraukan yang lain (balesannya via email, kirain ditempat yg sama *doh*), sehingga akun tersebut tetap pada status suspended. Kemudian dengan berat hati akhirnya Rencana D lebih baik diikuti dan semoga bisa lebih baik lagi tanpa Twitter.
Tapi memang hasrat untuk hidup (Twitteran) sangatlah besar, apa salahnya jikalau menulis (lagi) ticket ke pihak twitter untuk kedua dan terakhir kalinya.
Entah mendapatkan petunjuk darimana, setelah 3 hari tiba-tiba saya merasakan ada yang salah, dan dengan tidak sengaja membuka email yang di-assign ke twitter (ymail) dan *ups* banyak sekali email dari support twitter agar saya mengkonfirmasi *doh*
Intinya pihak twitter menunjukan aturan dan tatacara penggunaan Twitter secara baik serta akan mengangap kasus ini resolved secara otomatis bila tak ditanggapi selama 4 hari. Tanpa buang-buang waktu langsung saja menulis pernyataan (sebagai konfirmasi juga) kepada pihak support twitter bahwasanya saya tidak merasa melanggar aturan-aturan tersebut dan mungkin kesalahan terjadi dipihak twitter.
Lalu ketika ticket yang awalnya pending kini menjadi open
Tanpa menunggu lama (sehari lama deh -_-") saya mendapatkan respond langsung dari staff twitter yang bernama Rose :D
Dan seketika akun saya pun kembali (Un-Suspend) *cheer*
Setelah membaca surat tersebut, saya menyadari 1 hal. Beberapa saat sebelum terjadi pe-suspend-an akun, ada 2 akun spamer yang me-mention. Satu akun yang berhubungan dengan plugin flash di GChrome dan lainnya mengenai Sales Perfume (Group Japan sih maksud gw) dan memberikan surat balasan (lagi) kepada om Rose
Setelah saling kirim email, saya baru menyadari (lagi² -_-" ) bahwa Bahasa English saya masih jelek.. *depresed*
Mungkin demikian lah kisah perjuangan saya untuk mengembalikan akun Twitter yang di-suspend. Dan mereka pun hidup bahagia... ^,^
Note: Ternyata Rose masih membalas email terakhir saya, dan baru mengetahuinya ketika sedang posting disini.. :))
Sempat share juga dengan teman-teman membahas masalah ini. Mungkin baru setelah itu terfikirkan 3 tahap rencana untuk mengembalikan akun saya seperti semula, diantaranya adalah sebagai berikut:
Rencana A
Membiarkan beberapa hari dan berharap, mudah-mudahan terjadi kesalahan pada pihak twitter yang dengan sendirinya suspend untuk akun tersebut dicabut. Mencoba memperbanyak mention untuk akun tersebut (halah, alay banget mikirnya -_-") dengan berharap pihak twitter menyadari banyak sekali yang mengharapkan akun itu kembali lagi, sama seperti "bayakin RT" agar akun yang limit bisa kembali beroprasi.. *doh*
Rencana B
Rencana ini dilatarbelakangi oleh nona @SiskaRestu yang tak lain dan tak bukan adalah untuk melakukan claim ulang terhadap akun kita (Yaa... dengan kata lain beralibi kalo akun yang disuspend itu ada yang pake selain pemilik.. :-s).
Rencana C
Membuat surat pengaduan ke pihak twitter (bagian costumer support) dan menanyakan apa kesalahan/penyebab pemberhentian sementara (suspend) tanpa peringatan terhadap akun tersebut.
Menunggu dan terus mendunggu sambil berharap akun itu kembali.
Rencana D
Pasrah menghadapi kenyataan dan berhenti menggunakan Twitter.
Pertamakali yang dilakukan yakni "Rencana A" mencari dukungan (halah, bilang aja mensen) sebanyak mungkin dari temen-temen, tapi kayaknya itu hanya tindakan sia-sia (sama kaya ngeRT-in yang lagi limit) karena tidak ada tindakan langsung ke permasalahannya.
Ok, lalu langsung saja mengambil langkah B, mereset password. Walaupun rada nyeleneh juga, karena permasalahan ada pada akun (tapi malah reset password *doh*), tapi setidaknya ada interaksi langsung.
Dan ritual forgot password pun selesai.
Tapi sayangnya tak ada perubahan, dan tetap disuspend :swt:
Lalu akhirnya mencoba Rencana C, dengan menulis surat (ticket) ini:
Tapi bodohnya saya hanya menungu akunnya di-unsuspend selama hampir 1 minggu tanpa menghiraukan yang lain (balesannya via email, kirain ditempat yg sama *doh*), sehingga akun tersebut tetap pada status suspended. Kemudian dengan berat hati akhirnya Rencana D lebih baik diikuti dan semoga bisa lebih baik lagi tanpa Twitter.
Tapi memang hasrat untuk hidup (Twitteran) sangatlah besar, apa salahnya jikalau menulis (lagi) ticket ke pihak twitter untuk kedua dan terakhir kalinya.
Entah mendapatkan petunjuk darimana, setelah 3 hari tiba-tiba saya merasakan ada yang salah, dan dengan tidak sengaja membuka email yang di-assign ke twitter (ymail) dan *ups* banyak sekali email dari support twitter agar saya mengkonfirmasi *doh*
Intinya pihak twitter menunjukan aturan dan tatacara penggunaan Twitter secara baik serta akan mengangap kasus ini resolved secara otomatis bila tak ditanggapi selama 4 hari. Tanpa buang-buang waktu langsung saja menulis pernyataan (sebagai konfirmasi juga) kepada pihak support twitter bahwasanya saya tidak merasa melanggar aturan-aturan tersebut dan mungkin kesalahan terjadi dipihak twitter.
Thanks before for the respond. Sorry, the previous ticket I'm not quickly respond.
I have read all parts of the email, one of them there are instructions for use twitter is good and right way. I think I didn't violate the rule, I just my twitter account as ordinary people, not for phising, spamming and other abuse. I even tried to use it for the better, by not using twitter API close to allocation limit.
I think it seems there are errors in 'account suspension' proceeding. But I understand mistakes happen. I really hope my account can be used again immediately.
Once again thank you very much for the help
Lalu ketika ticket yang awalnya pending kini menjadi open
Tanpa menunggu lama (sehari lama deh -_-") saya mendapatkan respond langsung dari staff twitter yang bernama Rose :D
Dan seketika akun saya pun kembali (Un-Suspend) *cheer*
Setelah membaca surat tersebut, saya menyadari 1 hal. Beberapa saat sebelum terjadi pe-suspend-an akun, ada 2 akun spamer yang me-mention. Satu akun yang berhubungan dengan plugin flash di GChrome dan lainnya mengenai Sales Perfume (Group Japan sih maksud gw) dan memberikan surat balasan (lagi) kepada om Rose
First thanks very very very much for unsuspend my account.
oh yeah, if that's the reason, I seem to remember something. Before my account suspended, I have comment on two spaming tweet that gave mention to me. I say if they were spam! hahaha
One again thanks a lot for resolving my problem..
Setelah saling kirim email, saya baru menyadari (lagi² -_-" ) bahwa Bahasa English saya masih jelek.. *depresed*
Mungkin demikian lah kisah perjuangan saya untuk mengembalikan akun Twitter yang di-suspend. Dan mereka pun hidup bahagia... ^,^
Note: Ternyata Rose masih membalas email terakhir saya, dan baru mengetahuinya ketika sedang posting disini.. :))
Langganan:
Postingan
(
Atom
)